Umumnya, pemimpin berusia muda atau termasuk dalam generasi milenium memiliki gaya kepemimpinan yang serba cepat tetapi efisien.
Sebuah penelitian baru menemukan bahwa generasi milenium, kebanyakan
bercita-cita menjadi pemimpin yang transformasional, pemimpin yang
menghargai kerjasama, semangat dan tujuan lebih sesuai dengan proses.
"Para pemimpin hari ini ingin membuat aturan mereka sendiri," kata Dan Schawbel, Ketua Penelitian dan Penulis buku Promote Yourself: The New Rules for Career Succes.
"Mereka ingin berinovasi dan mengubah cara kerja,” kata Schawbel.
Namun, terlepas dari usia dan promo besar atau meluncurkan start-up, kepemimpinan membutuhkan latihan.
Berikut tiga keterampilan yang Anda butuhkan untuk menjadi seorang pemimpin di tempat kerja yang modern:
1. Berbagi Informasi
Nomor satu sifat seorang pemimpin adalah kejujuran, menurut Schawbel.
Dapatkanlah kepercayaan dari bawahwan dengan memberikan kepercayaan
pada mereka. Anda bisa melakukannya dengan komunikasi langsung, bicara
tatap muka, dan tetap pantau akan kebutuhan mereka yang bisa Anda penuhi
secara profesional.
Lalu, jika Anda memiliki ruangan, biarkan pintu Anda tetap terbuka.
2. Jadilah diri sendiri dan tetap mengembangkan potensi
"Generasi ini (milenium) lebih mendukung jenis kepemimpinan yang berbeda," kata Lindsey Pollak, penulis Becoming the Boss: New Rules for the Next Generation of Leaders.
Jika Anda tidak suka berbicara di depan umum, menyampaikan berita
buruk, atau melakukan fungsi pekerjaan yang harus tampil, maka minta
anak buah Anda untuk menyampaikan opini positif untuk Anda. Tujuannya
menjadi alasan untuk berkembang.
Selain itu, Anda bisa mengembangkan diri dengan melatih diri dengan bantuan profesional.
3. Membangun relasi yang baik
Whitney Wolfe, 26 tahun, salah satu pendiri aplikasi kencan,Tinder,
merekomendasikan memberdayakan setiap anggota tim untuk merasa seperti
seorang pengusaha, bebas untuk berkontribusi dan mereka dapat
memberikan ide-ide besar dalam organisasi.
"Anda tidak bisa memimpin dengan rasa takut," kata Wolfe.
"Hasil yang lebih baik adalah ketika orang merasa termotivasi,” pungkasnya.
Sumber: SELF,