Bewara GSP - Pemerintah Desa Mulyasari Kecamatan
Pamanukan terus menggenjot sejumlah pembangunan setelah turunnya berbagai
anggaran desa. Menurut
Kepala Desa Mulyasari M.Nano Sugiono, pembangunan yang telah selesai
direalisasikan diantaranya, anggaran BKU D/K sebesar 25 Juta untuk betonisasi
jalan lingkungan sepanjang 80 meter.
Tidak
hanya itu, anggaran Banprov juga telah dilakukan pembangunannya di Kampung
Kertajaya serta Mekarsari yaitu dengan pembangunan rappelling. “Alhamdulillah
pembangunan sudah berjalan, dan untuk BKU sama Banpov sudah terealisasi,” kata
M.Nano kemarin (10/7).
Nano menambahkan, mengenai pelaksanaan Dana Desa Tahap
I, pihaknya melakukan pembangunan TPT pengarugan RT 24 RW 10. Ia berujar,
pembangunan tersebut merupakan pebukaan jalan baru di Desa Mulyasari. Untuk Dana Desa tahun ini, Desa Mulyasari
juga lakukan Pengadaan Jambanisasi 200 unit di Desa Mulyasari. Nano berujar
pembangunan tersebut bertujuan untuk pembangunan sarana kesehatan warganya.
Masih menurut Nano bahwa nantinya pembangunan jambanisasi
akan terus dilanjutkan sampai pada Dana Desa tahap II, “Saat ini sedang tahap
pengerjaan untuk jamban, sampai habis di DD tahap II, kalau belum tuntas akan
kita lanjutkan,” bebernya.
Selain itu, untuk DD Tahap II
nantinya akan dialokasikan pada pembangunan jalan lingkungan di Dusun Lumbung
RW 05, Dusun Kedung Gede RW 04 serta pembangunan TPT Dusun Kedung Gede RT 26/RW
11. Untuk Padat Karya Tunai (PKT) dari Dana Desa juga akan dilakukan pada
normalisasi sungai Kalensema di DD Tahap II.
Pembangunan
jalan lingkungan dengan betonisasi juga akan dilakukan pada saat Dana Desa
Tahap II cair yang dialokasikan pada Jalan Dusun Baru RW 08, Jalan Dusun Pintu
RW 02, serta pengaspalan pada Jalan Dusun Pamugas.
M.Nano
berharap, seluruh pembangunan tersebut bisa dirasakan manfaatnya oleh
masyarakat di akhir masa jabatannya ini. (pe)