Bewara GSP - Selama tanggal 22, 23 dan 24 Agustus 2018, yang bertepatan
dengan pelaksanaan lomba Road Rice balap sepeda Asian Games 2018, dan sejumlah
jalan raya utama di tutup 4 sampai dengan 7 jam lamanya, sehingga kepentingan
masyarakat, dan umum sedikit terhambat, begitupun dengan pelayanan publik,
khususnya bagi yang sakit dan mau melahirkan, yang membutuhkan pelayanan medis
dengan cepat. Maka dari itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. H.
Ade Rusiana mengatakan, sejak jauh-jauh hari pihaknya, meminta kepada para
Bidan, Manteri Kesehatan, dan para dokter, untuk untuk disiaga penuh di Poly
Desa dan Puskesmas, yang terlintasi menajadi tack balap sepeda Asian Games
tersebut.
Sementara
itu kata Ade, semua itu sudah diantisifasi, agar pelayanan publik terhadap
masyarakat yang membutuhkan pelayanan medis, tetap akan dimaksimalkan, meski
hampir semua jalur utama jalan raya beberapa jam selama tiga hari
berturut-turut diberlakukan buka tutup oleh aparat TNI-Polri, untuk keamanan
dan kenyamanan para Atlit balap sepeda Asian Games 2018. Selain itu pihaknya juga lanjut Ade, dengan
adanya pelaksanaan balap sepeda Asian Games 2018, tidak begitu saja mengabaikan
kepentingan masyarakat akan pelayanan kesehatan, namun pihaknya hanya meminta
kepada masyarakat Kabupaten Subang pada umumnya, untuk memaklumi dan memahami
kepentingan nasional dan internasional, sudah 65 tahun lebih Indonesia kembali
menjadi yuan rumah Asian Games, dan ini menjadi sebuah kehormatan bagi
Indonesia, terlebih Subang menjadi tuan rumah di Cabor balap sepeda.(r2i)