Bewara GSP - Kementerian Pariwisata RI
bersama Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mendampingi Desa Cisaat Kecamatan
Ciater Kabupaten Subang dalam pelatihan Homestay dan Tourguide di Desa Wisata
Cisaat, Rabu (19/6). Pendampingan tersebut diwujudkan melalui pelatihan
pariwisata kepada masyarakat.
Kasubdit Kemitraan Usaha Masyarakat, Asisten
Deputi Pengembangan SDM Pariwisata dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian
Pariwisata RI, Rulita Matsuri Rahma Esa, mengatakan, pihaknya menggandeng 57
perguruan tinggi di Indonesia yang masing-masing bertugas menggandeng satu desa
untuk bisa ditingkatkan dari berbagai segi.
Pihaknya mengharapkan dari setiap desa
yang didampingi perguruan tinggi melalui program pengabdian masyarakat ada
progres kemajuannya. Khususnya untuk Sumber Daya Manusia (SDM) Homestay dan Tourguide
(Pemandu wisata) yang professional Secara bersamaan, Ketua Kompepar
Kabupaten Subang Alam Randjatan menuturkan, bahwa ia mengucapkan terimakasih
kepada Kemenpar dan UNJ yang telah berbagi ilmu, sekaligus praktik kepada warga
desa wisata cisaat.
Khususnya bagi mereka pemilik Homestay, sekaligus
memberikan pembekalan bagaimana menjadi pemandu wisata yang profesional. Pelatihan seperti ini sangat menunjang SDM,
karena memuat materi pengetahuan dan juga praktek dilapangannya.
sebut.
Sementara itu pihak pengembang
Direktur Pelaksana PT Bangunbina Persada H. Engkus, kepada Pasundan Ekspres
menyampaikan, bahwa pihak perusahaan secara legal sudah mendapati izin dari
Bupati dan sudah menerima Surat Perintah Kerja (SPK). Dia juga mengklaim
sebanyak 250 pedagang sudah menyatakan di atas materai sepakat dengan
pembangunan pasar tradisional tersebut.(pe)