Bewara GSP - Sekitar 68 ribu
pengangguran asal Subang menagih adanya janji presiden Joko Widodo. Yang mana
menjanjikan adanya Kartu Pra-Kerja. Para pengangguran di Kabupaten Subang
menganggap adanya Kartu Pra-Kerja bisa mendapatkan uang dengan program
tersebut.
Warga Padaasih – Cibogo
Rilyansah mengatakan, dirinya menginginkan agar presiden Jokowi segera
menuntaskan janjinya, dengan Kartu Prakerja itu, sampai saat ini dirinya
mencari kerja namun dari sekian banyak pabrik yang dilamarnya tidak ada yang
menerima. Dikarenakan faktor umur dan juga lainnya.
Dijelaskan Riliansyah, adanya Kartu Pra-Kerja tersebut, uang yang
diterimanya bisa digunakan untuk ongkos melamar kerja dan juga pemberkasan
surat lamaran. Karena jika di hitung-hitung besaran biaya buat membuat surat
lamaran yang dikirim ke beberapa pabrik, banyak biaya yang dikeluarkan.
Warga
Cinangsi – Cibogo Yulianti (28) menuturkan, sebelum Pilpres dirinya menunggu
dikeluarkannya Kartu Pra-Kerja. Namun sampai saat ini masih belum ada kabar
yang pasti, bahkan dirinya menanyakan ke pihak Disnakaertrans Subang mengenai
Kartu Pra-Kerja tersebut namun tidak ada info yang valid. Yuliant berharap agar Kartu Pra-Kerja
segera dikeluarkan khususnya di Subang. Dimana untuk mencari perkejaan sangat
susah, belum lagi budaya oknum yang mencari celah untuk mendapatkan keuntungan,
seperti membayar sejumlah uang baru bisa kerja.
Sementara itu Sekretaris
Disnakertrans Subang Nunung Suryani Msi mengatakan, di Kabupaten Subang sendiri
ada sekitar 68 ribu pengangguran yang masih belum bekerja. Itu terlihat dari
warga yang memohon kartu kuning ( pencaker ) dan masih belum berkerja. Dijelaskan
Nunung, wacana Kartu Pra-Kerja belum ada sosialiasinya dan juga belum ada
regulasi mengenai Kartu Pra-Kerja tersebut dari Kementerian namun jika sudah
ada kabar pihaknya akan segera melakukan sosiaiasi ke massyarakat khususunya
pencari kerja. (pe)