Bewara GSP - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)
Sofyan Djalil menyebut Subang akan mengalami pertumbuhan ekonomi yang cepat.
Namun ia berharap, masyarakat yang memiliki tanah bisa bijak dan tidak menjual
tanah.
“Ingat bu, pak, tanah itu tidak bertambah. Subang akan cepat pertumbuhan
ekonominya akan naik. Ada pelabuhan Patimban, harga tanah juga akan naik,” ucap
Menteri ATR didampingi Bupati Subang dan Pejabat Badan Pertanahn Nasional pada
kegiatan pembagian sertifikat gratis kepada masyarakat Pantura di Kecamatan
Pusakanagara, Selasa (14/1).
Menurutnya, dalam tempo 5-15 tahun kedepan Subang
akan menjadi daerah yang secara perkembangan dan ekonomi akan seperti Kabupaten
Bekasi. Selain itu, di Subang
melalui PT RNI juga akan membuka lahan untuk industri yang terus akan memancing
perkembangan pertumbuhan ekonomi.
Untuk itu, berharap masyarakat juga bersama
dengan Bupati Subang bisa menjaga tanah-tanah tersebut. Apalagi Subang termasuk
salah satu daerah yang memiliki lahan produktif sawah irigasi teknis. “Jika
tanah itu dijual, masyarakat akan lebih susah lagi. Oleh karena itu bersama pak
Bupati akan sama-sama menjaga bagaimana tanah ini bisa bermanfaat bagi semua
masyarakat,” ungkapnya.
Bupati Subang H. Ruhimat mengaku akan mendukung program
sertifikat tanah terkait dengan program reforma agrarian. Ia bahkan menyebut,
sebanyak 20.000 bidang akan dibiayai oleh APBD untuk kegiatan sertifikasi
tersebut. “Insyaallah kita siapkan 20.000 bidang dari Pemda, ini untuk
masyarakat kita yang menggunakan tanah dan mungkin juga ada yang sudah
diwariskan tapi belum disertifikatkan,” ucapnya. (pe)