Bewara GSP - Sebanyak 3,5 persen orang dengan HIV/AIDS di
Kabupaten Subang adalah kelompok usia anak yang merupakan generasi penerus
bangsa. Anak dengan HIV/AIDS (ADHA) memiliki kesempatan dan kemampuan yang sama
dengan anak-anak pada umumnya. Oleh karena itu, anak-anak dengan HIV AIDS harus
mendapatkan perhatian.
Selain ADHA, sebanyak 72,2
persen perempuan dan laki-laki usia produktif dengan status HIV positif di
Kabupaten Subang pun memiliki anak dengan status HIV negatif yang juga perlu
mendapat perhatian. Pengelola Program Komisi Penanggulangan Aids (KPA)
Kabupaten Subang, Nurbayanti mengatakan, pada umumnya sebagian anak dengan
HIV/AIDS maupun anak yang negatif HIV namun orang tuanya positif HIV sudah
dalam kondisi yatim piatu dan harus tinggal dengan keluarga selain orang tua.
Lebih
lanjut dikatakan nurbayanti usia anak-anak merupakan usia untuk berkembang dan
belajar. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan menunjang proses belajar
anak-anak dengan HIV maupun anak-anak yang negatif HIV, namun orang tuanya HIV
positif KPA Provinsi Jawa Barat melakukan galang dana pada saat kegiatan The
Indonesian AIDS Conference pada tanggal 29 November 2019 lalu.
Dana yang
didapatkan dari hasil galang dana adalah sebesar Rp.7.415.367. Hasil galang
dana tersebut disalurkan untuk bantuan nutrisi dan dukungan pendidikan bagi
anak-anak dengan HIV positif dan anak-anak yang orang tuanya HIV positif di
lima Kabupaten/Kota di Jawa Barat. Kabupaten
Subang adalah salah satu Kabupaten penerima bantuan. Melalui KPA Kabuapten
Subang sebanyak 10 orang ADHA maupun anak dari orang tua yang HIV positif usia
3 bulan sampai dengan 12 tahun mendapatkan bantuan. Bantuan tersebut antara
lain alat tulis sekolah, susu, sereal dan multivitamin dari KPA Provinsi.
Bantuan mie instan, tas beserta alat tulis dan paket rekreasional berupa bola
sepak, pompa bola, ring donat plastik, balok susun angka, monopoli dan ular tangga,
puzzle karton, catur dan boneka handpupet dari Badan Penanggulangan Bencana
Daerah Kabupaten Subang. Mereka juga mendapatkan uang tunai masing-masing
sebesar Rp.300.000 dari para donatur yang peduli kepada ADHA dan anak-anak yang
negative HIV namun orang tuanya positif HIV.
Kegiatan pemberian bantuan dibuka
langsung oleh Kabag Kesra Setda Subang Drs. Iwan Rudiyanto, M.Si selaku Wakil
Ketua III KPA Kabupaten Subang, didampingi oleh Sekretaris I KPA Subang dr. H.
Encep Sugiana dan Kepala Sekretariat KPA Provinsi Jawa Barat Iman Tejarachmana.
Diharapkan ADHA dan anak-anak dengan status HIV negatif namun orang tuanya HIV
positif dapat tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat dan berprestasi
guna melanjutkan tongkat estafet pembangunan di masa yang akan datang. (pe)